Translate

Keuntungan Menjadi Umat Nabi Muhammad Saw

sumber : http://annangws.blogspot.com/2013/01/keuntungan-umat-nabi-muhammad-saw-umat_26.html

Ada banyak keuntungan menjadi Umatnya Nabi Muhammad SAW, tapi tentunya tak bisa saya tuliskan semuanya disini... untuk itu dipostingan kali ini saya coba tulis beberapa keuntungan menjadi Umat Nabi Muhammad SAW mudah mudahan bisa menjadi inspirasi sehingga kita makin mencintai Nabi Muhammad SAW. 

Keuntungan sebagai Umat Akhir Zaman, Umat Nabi Muhammad SAW

PERTAMA : Sebagai Umat Akhir Zaman

Allah SWT telah memilih kita sebagai umat akhir zaman dimana tiada umat lain yang akan dijadikan oleh Allah selepas kita. Walaupun begitu, pada hari akhirat di padang mahsyar kelak, Allah akan menyusun semua umat manusia dari zaman nabi Adam hingga ke zaman Nabi Muhammad SAW mengikut saf-saf dan ALLAH telah memilih Umat Nabi Muhammad SAW untuk berbaris di saf yang pertama walaupun umat nabi Adam yang merupakan umat pertama dijadikan oleh ALLAH. Ini menunjukkan betapa kasih dan sayang ALLAH kepada umat Nabi Muhammad SAW karena Allah tidak mau umat Nabi Muhammad SAW berada terlalu lama di padang mahsyar. Coba bayangkan berapa lama umat manusia perlu berada di padang Mahsyar karena beribu juta manusia dihisab seorang demi seorang oleh Allah SWT dan Allah SWT telah memilih Umat Nabi Muhammad SAWuntuk dihisab terlebih dahulu berada di barisan pertama

KEDUA : Pahala Berlipat Ganda

Kebaikan yang Umat Nabi Muhammad SAW lakukan akan dibalas dengan berlipat ganda. 1 amalan dibalas dengan 10 kebajikan. Masya' Allah.. begitu sayang ALLAH SWT kepada umat nabi Muhammad SAW dibanding dengan umat2 yang terdahulu. Malahan, 1 kesalahan yang dilakukan akan dibalas dengan satu dosa yang setimpal. Sungguh kasih ALLAH SWT kepada kita sebagai Umat Nabi Muhammad SAW.

KETIGA : Syafa'at Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW merupakan satu-satunya nabi yang dapat memberi syafa'at atau pertolongan hanya kepada umatnya di akhir zaman kelak. Begitu beruntungnya kita sebagai Nabi Muhammad SAW. Umat yang terdahulu tidak mempunyai pembela, penolong dan sebagainya tetapi Umat Nabi Muhammad SAW diberikan keistimewaan oleh Allah SWT untuk menerima syafa'at oleh Nabi junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Namun kini berapa banyak yang malu untuk mengaku sebagai seorang Islam. Berapa banyak yang malu untuk mengaku kita mencintai kepada Nabi junjungan kita Nabi Muhammad SAW.

Atau sebaliknya justru begitu banyak orang yang mengaku sebagai Umat Nabi Muhammad SAW. Pengakuannya mereka proklamirkan dimana mana lewat media apapun. Namun benarkah mereka mencintai nabi Muhammad SAW? Benarkah mereka mencintai Nabi Muhammad SAW lahir dan bathin melebihi cinta apapun di dunia ini? Sedangkan mereka takut miskin, takut lapar, takut dihina dan segala ketakutan tentang duniawi... mereka lebih meyakini kata dokter ketika sakit, daripada sabda Nabi Muhammad SAW. Perkataan dokter tanpa ditawar dan disangkal serta ikhlas mengorbankan apa saja demi memenuhinya. Padahal manusia sesungguhnya punya penyakit yang lebih kritism yaitu penyakit hati. Dan obatnya hanya Sunnah Nabi Muhammad SAW.

Tapi coba tengok... benarkah sudah meyakini seyakin yakinnya Sabda Nabi Muhammad seperti meyakini pesan seorang dokter, dengan tanpa menawar, tanpa membantah???
Coba tengok... benarkah sudah berkorban dan berjuang untuk melaksanakan sunnah Nabi Muhammad SAW seperti pada saat mengorbankan apapun semi melaksanakan perintah dokter???

Atau barangkali tidak pernah mengakui bahwa hatinya berpenyakit???
Sedangkan semakin tinggi derajat ketauhidan seseorang semakin merasa bahwa masih banyak penyakit hati yang harus disingkirkan dari dalam dirinya.

KEEMPAT : Penangguhan Siksaan Di Dunia

Umat Nabi Muhammad SAW tidak akan disiksa oleh ALLAH hingga tiba hari akhirat kelak. Nabi Muhammad SAW telah memohon kepada ALLAH supaya memberikan peluang kepada Umatnya agar bisa bertaubat kepada ALLAH terhadap kesalahan kesalahan yang dilakukan. Kita tinjau keadaan umat terdahulu yang dihapuskan oleh ALLAH SWT diatas muka bumi karena kesalahan kesalahan yang dilakukan, namun bagi umat akhir zaman peluang diberikan oleh ALLAH selagi nyawa belum bercerai dengan jasad. Umat Nabi Muhammad SAW masih boleh memohon ampunan kepada ALLAH SWT. Begitu besar keistimewaan kita sebagai Umat Nabi Muhammad SAW.

KELIMA : Malam Lailatul Qodar

Umat Nabi Muhammad SAW merupakan satu satunya umat yang diberikan oleh Allah satu malam yang menyamai 1000 bulan yaitu malam lailatul qodar. Subhanallah... Maha Suci Allah yang maha pengasih dan penyayang kepada kita. Diberikan kita peluang peluang yang sangat tidak ternilai harganya untuk kita mengumpulkan bekal di akhirat kelak. Betapa beruntungnya kita digelar Umat Nabi Muhammad SAW.

Saya ingin mengambil satu kisah berkaitan dengan Nabi yang digelar Kalamullah... (nabi yang dapat berkata kata dengan Allah SWT) yaitu nabi Musa As.

Nabi Musa AS bertanya kepada Allah SWT : “Adakah akan wujud satu umat yang lebih baik dari umat ku ini Ya Allah?"

Allah SWT menjawab : "Ya",

Nabi Musa berkata lagi : ”Jika begitu Ya Allah, aku memohon kepada-MU untuk menjadi nabi bagi umat yang terbaik itu.”

Allah menjawab : "Aku telah memilih nabi yang bakal menjadi pemimpin bagi umat ini, dialah Muhammad".
Nabi Musa berkata : "Kalau begitu Ya Allah, cukuplah bagi aku untuk menjadi salah seorang daripada umat Muhammad yang terbaik itu".

Allah SWT menjawab : "Aku telah memilih siapakah yang akan menjadi umat terbaik ini."Subhanallah...

Memang kita tidak meminta untuk menjadi Umat Akhir Zaman itu namun Allah SWT telah menentukan kita untuk menjadi umat terbaik itu...(Seharusnya). Malahan permintaan nabi Musa ditolak oleh Allah SWT.

Subhanallah...
Sahabat yang dimuliakan Allah, begitu istimewanya Nabi Muhammad SAW dimata Allah SWT, sehingga Allah SWT pun mengistimewakan Umat Nabi Muhammad SAW.

Begitu istimewanya Umat Nabi Muhammad SAW, sehingga Nabi Muhammad SAW MerindukanUmat Akhir Zaman... Silahkan dibaca postingan berikutnya tentang "KERINDUAN NABI MUHAMMAD SAW KEPADA UMAT AKHIR ZAMAN"

Semoga Bermanfaat - Jangan Ketinggalan Tetaplah Bersholawat Kepada Nabi Muhammad SAW.

"ALLAHUMMA SHALLI ALA HABIBIIKA SAYYIDINA MUHAMMAD WA ALIHI WA SHAHBIHI WASALLIM"

Salam Ukhuwah Fillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar